Dalam upaya meningkatkan keselamatan dan menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, PT Jasa Raharja Kantor Wilayah DIY menggelar Forum Komunikasi Lalu Lintas yang diselenggarakan di Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, pada Senin, 20 Oktober 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergi lintas instansi dalam rangka melakukan identifikasi dan evaluasi titik-titik rawan kecelakaan (blackspot) di wilayah Gunungkidul, serta menyusun rencana aksi pencegahan kecelakaan yang berpotensi menimbulkan fatalitas tinggi.
Forum ini menghadirkan berbagai stakeholder terkait, di antaranya Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul, Polres Gunungkidul, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, yang bersama-sama melakukan pembahasan mengenai data kejadian kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun 2025 serta upaya mitigasi yang dapat dilakukan.
Dalam sambutannya, Kepala PT Jasa Raharja Kanwil DIY menyampaikan bahwa kegiatan forum ini merupakan salah satu bentuk implementasi kolaborasi antarinstansi untuk mewujudkan sistem lalu lintas yang aman dan berkelanjutan.
“Melalui forum komunikasi ini, kami berharap seluruh pemangku kepentingan dapat berperan aktif dalam memperkuat koordinasi dan mengambil langkah-langkah strategis guna menurunkan angka kecelakaan, khususnya di wilayah yang memiliki tingkat fatalitas cukup tinggi seperti Gunungkidul,” ujar beliau.
Adapun hasil dari forum ini mencakup pemetaan titik-titik rawan laka berdasarkan data kepolisian dan Jasa Raharja, serta rekomendasi tindakan preventif seperti peningkatan rambu keselamatan, penertiban lalu lintas, edukasi masyarakat pengguna jalan, dan penyiapan sarana prasarana darurat di kawasan rawan kecelakaan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi platform koordinasi berkelanjutan antara Jasa Raharja dan instansi terkait dalam membangun budaya tertib berlalu lintas dan menekan angka fatalitas kecelakaan di wilayah Gunungkidul.(has).
