Kotawates.com : Kepala KPJR Tingkat I Bantul menghadiri acara Focus Group Discussion (FGD), Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) Kabupaten Bantul bertempat di RM Warung Omah Sawah Bantul.
Pelaksanaan Giat FGD FKLL Kab. Bantul pada Bulan September 2024 kali ini bertajuk “Optimaliasi Langkah Strategis Upaya Pencegahan Kecelakaan Lalu Lintas di wilayah Hukum Polres Bantul dan yang ditunjuk menjadi PIC acara adalah KPJR Tk.I Bantul.
Giat FGD tersebut dihadiri oleh unsur 5 (Pilar) dalam ekosistem RUNK LLAJ, yaitu Jajaran Satlantas Polres Bantul, diwakili oleh Kasat Lantas, KBO dan Kanit Kamsel Polres Bantul, Dinas Perhubungan Kab.Bantul, diwakili oleh Kabid.Lalin, Kanit Opsdal Lalin & Kasi Angkutan & Keselamatan Transportasi, utusan Dinas PUPR, Bappeda, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup dan BPBD Kab. Bantul.
Menurut Imam Cahyono Kepala Kantor Jasa Raharja Bantul,”upaya pencegahan kecelakaan memang menjadi tanggung jawab kita bersama, dan kolaborasi antar instansi ini untuk merumuskan rencana jangka pendek, menengah dan jangka panjang dalam upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban laka lantas secara terpadu, terintegrasi, terukur, efektif dan efisien,”tuturnya.
Sejumlah data kecelakaan yang menjadi korban kecelakaan adalah para pelajar berkisar 80%, “Kita sebagai pilar keselamatan terus berupaya untuk melakukan socio engineering baik di Sekolah-sekolah, maupun Kampus serta di daerah-daerah yang menjadi titik rawan kecelakaan lalu lintas
Terkait dengan Action Plan Upaya Pencegahan Kecelakaan Lalu Lintas, Jasa Raharja akan melakukan pemasangan Rambu Peringatan Daerah Rawan Laka Lantas (semi permanen) di 3 (Tiga) Titik Lokasi Daerah Rawan Laka Lantas yang pada kesempatan sebelumnya telah dilakukan penentuan dan Survei Lokasi Daerah Rawan Laka Lantas secara bersama (terpadu), yaitu di daerah Piyungan, Dongkelan dan Bakulan Kab. Bantul. Selain itu Jasa Raharja akan melakukan Sosialisasi di sekolah yang berada di sekitar daerah Titik Rawan Laka Lantas.
“Semoga dengan dilaksanakannya giat FGD FKLL Kab. Bantul tersebut, Action Plan yang akan dilakukan oleh masing-masing instansi terkait dapat membantu menurunkan angka kasus dan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas dan penumpang umum di Kabupaten Bantul,” ujarnya.(has).